Cara Mengatasi Keputihan Dengan Cara Yang Tepat

Cara Mengatasi Keputihan Dengan Cara Yang Tepat - Meski sebenarnya sebagian besar keputihan adalah hal nan wajar, namun kondisi ini sering membuat kecemasan bagi beberapa wanita. Lalu bagaimana cara mengatasi keputihan ini? Keputihan sebenarnya adalah hal nan wajar dan sehat karena pada dinding kemaluan dan leher rahim terdapat kelenjar nan memproduksi cairan untuk menjaga kesehatan organ intim wanita. Keputihan nan wajar pada umumnya berwarna putih susu atau jernih dan tidak berbau. Kadar cairan bakal meningkat pada kala tertentu seperti saat menyusui, saat berhubungan seksual, dan pada saat atau sekitar kala menstruasi.
Gambar Cara Mengatasi Keputihan Dengan Cara Yang Tepat

Idkholis.com | Cara Mengatasi Keputihan Dengan Cara Yang Tepat - Meski sebenarnya sebagian besar keputihan adalah hal nan wajar, namun kondisi ini sering membuat kecemasan bagi beberapa wanita. Lalu bagaimana cara mengatasi keputihan ini?

Keputihan sebenarnya adalah hal nan wajar dan sehat karena pada dinding kemaluan dan leher rahim terdapat kelenjar nan memproduksi cairan untuk menjaga kesehatan organ intim wanita. Keputihan nan wajar pada umumnya berwarna putih susu atau jernih dan tidak berbau. Kadar cairan bakal meningkat pada kala tertentu seperti saat menyusui, saat berhubungan seksual, dan pada saat atau sekitar kala menstruasi.

Cara Mengatasi Keputihan Tidak wajar


Keputihan nan wajar sebenarnya tidak memerlukan penanganan khusus. nan perlu dijaga adalah agar keputihan tidak berubah menjadi tidak wajar. Perubahan ini dapat disebabkan beberapa hal seperti: infeksi vaginosis bakterial, penggunaan antibiotik, infeksi penyakit menular seksual seperti klamidia, kanker serviks, penggunaan pil kontrasepsi, infeksi parasit trikomoniasis, ataupun infeksi jamur. Tanda mulai keputihan nan tidak wajar adalah perubahan warna dan konsistensi, adanya bau, dan adanya gatal atau nyeri.

Ada beberapa penanganan nan dapat dilakukan secara mandiri seperti:

  • Kompres dingin untuk meredakan gatal dan pembengkakan
  • Konsumsi yogurt bila Anda sedang dalam pengobatan antibiotik agar menurunkan risiko terkena infeksi jamur.
  • Gunakan krim atau gel antijamur jika memang keputihan disebabkan infeksi jamur.
  • Gunakan kondom atau tunda hubungan seksual hingga sepekan setelah pengobatan.
  • Bila keputihan nan tidak wajar berlangsung lebih melewati seminggu setelah pengobatan mandiri, periksakan diri Anda ke dokter.


Bila terselip tanda-tanda bahaya, juga segera periksakan diri Anda ke dokter. Dokter bakal memberikan penanganan berdasarkan penyebab keputihan Anda.

Tanda-tanda keputihan nan berbahaya antara lain:

  1. Timbul bau nan menyengat
  2. Timbul rasa gatal dan kemerahan pada kelamin dan daerah sekitarnya
  3. Terjadinya pendarahan atau bercak di luar saat menstruasi
  4. Keputihan berubah warna menjadi hijau atau kuning
  5. Keputihan menjadi tebal atau lengket.


Cara Mencegah Keputihan Tidak wajar


Untuk menghindari terjadinya keputihan nan tidak wajar, berikut beberapa langkah pencegahan nan dapat dilakukan:

1. Jaga agar kelamin tetap kering dan tidak lembap dengan selalu mengeringkannya setelah buang air kecil. Menjaga agar kelamin tetap kering dapat juga dilakukan dengan:

a. Menggunakan celana nan tidak terlalu ketat.
b. Tidak terlalu sering menggunakan stoking.
c. Kenakan celana dalam berbahan katun, bukan sintetis. Celana dalam katun memungkinkan lebih banyak udara ke kelamin dan mencegah lembap.
d. Tidak mengenakan celana dalam saat tidur di malam hari.
e. Basuh kemaluan bermula depan ke belakang setelah buang air kecil bukan sebaliknya.

2. Vagina sebenarnya adalah organ nan dapat membersihkan diri sendiri. Menggunakan cairan pembersih kelamin justru berisiko merusak keseimbangan alami bakteri dan jamur di dalamnya. Ketidakseimbangan ini bakal memicu vaginosis bakterial. Untuk membersihkan kelamin, gunakan air hangat dan sabun nan tidak beraroma kuat. Namun sebisa mungkin, hanya gunakan air saja.

3. Hindari penggunaan parfum, bedak pada kelamin. Penggunaan parfum dan sabun dapat menyebabkan nyeri pada kelamin dan keluarnya cairan kelamin nan tidak wajar.

4. Selain itu hindari penggunaan bahan-bahan berikut nan dapat membuat iritasi dan menyebabkan keluarnya cairan tidak wajar pada vagina:


a. Penggunaan pelembut atau detergen nan beraroma kuat saat mencuci celana dalam.
b. Pembalut beraroma/berparfum.
c. Tisu kamar kecil beraroma.
d. Konsumsi makanan sehat dengan nutrisi seimbang.
e. Konsumsi yogurt atau suplemen nan mengandung laktobasilus.
f. Hindari terlalu sering berendam dalam air panas.
g. Cuci pakaian dalam dengan air hangat.
h. Ganti pembalut secara teratur saat datang bulan.


Mencegah lebih baik daripada mengobati. Jagalah kebersihan daerah intim Anda agar terhindar daripada infeksi nan menyebabkan keputihan tidak wajar.